Kemurungan dan kegembiraan telah datang
Bangga memamerkan rasa persaudaraan
Tak beda milih yang satu atau yang lain
Kelak kau akan disiksa juga olehnya
Siapa bisa menyingkap tabir rahasia ini?
Sorga saja membisu dan bersama Tuhan
Menutup tirai ini seerat-eratnya
Wahai pembual, jangan banyak membual!
Walau hamba-hamba Tuhan kehilangan jalan
Melalui derita akan diajarinya dia kearifan
Segala ampunan dan kasih sayang
Baginya kini kata-kata kosong belaka
Mari wahai cita-cita yang pendek
Dan rapuh sendinya! Mari tuang anggur!
Mari kita minum anggur Tuhan, wahai mari!
Tulang belulang usia, kau akan diterbangkan angin pula!
Mari, mari! Jangan pada dunia kau meneguh janji
Jangan kepada si tua bangka ini menaburkan cinta
Telah seribu kali dia menjanda. Mari!
Jangan pada dunia ini kau mencinta
Wahai elang yang melayang tinggi
Jangan pada tikar sembahyang kau terikat
Dan dalam zawiyah tempat berzikir kau terkurung!
Bukan di sini tempatmu, terbang! Terbanglah tinggi!
(Terjemahan Prof. Dr. Abdul Hadi W. M.)
- Terkini
- Komentar
Twitter
Video
Penyair
Abdul Hadi Widji Muthari
(24)
Abdurrahman Jami
(1)
Abu Nawas
(1)
Abu Tanam
(1)
Aidh al-Qarni
(2)
Aisyah ra.
(2)
Al Futuhat
(1)
Al Ghazali
(1)
Al Muktashim
(2)
Ali Bin Abi Thalib.
(1)
An-Niffari
(3)
As-Sadi Asy-Syairazi
(1)
As-Sanai
(6)
Asy Syafii
(13)
BJ Habibie
(2)
Bung Karno
(4)
Chairil Anwar
(72)
Dorothy Law Nolte
(2)
Elia Abu Madhi
(1)
Fariduddin Attar
(4)
Gabriela Mistral
(1)
Hafiz
(5)
HAMKA
(6)
Hamzah Al-Fansuri
(5)
Hasan al Basri
(1)
Ibn ‘Arabi
(2)
Ibnu Sina
(1)
Imam Bukhari
(1)
Jalaluddin Rumi
(108)
KH. Abdurrahman Wahid
(1)
Khalil Gibran
(62)
Muhammad Iqbal
(7)
Mustofa Bisri
(6)
Rabiah
(21)
Sunan Bonang
(2)
Sunan Kalijaga
(1)
Taufiq Ismail
(38)
Ubaidillah bin Abdullah bin Utbah bin Mas’ud
(1)
Umar Khayyam
(17)
Unknown
(2)
WS Rendra
(23)
Yunus Emre
(16)
0 comments