Lahir 16 Juni 1916 di Painan, Sumatera barat.
Pernah menjadi mahasiswa Literaire Fakulteit (fakultas kesusastraan) yang berdiri tahun 1940 di Jakarta, tapi berhenti karena Jepang masuk permulaan tahun 1942.
Dia mulai menulis puisi dalam majalah Pujangga Baru tahun 1940. Dia juga menerjemahkan puisi dari berbagai negara asing.
Taslim bekerja sebagai redaktur Balai Pustaka (September 1948).
Bukunya yang sudah terbit: Ruba’yyat (1949, karya Omar Khayyam), Puisi Dunia Jilid I dan II (1952,1953). Sejumlah puisinya ada dalam antologi Gema Tanah Air (1948) susunan H.B. Jassin dan Pujangga Baru: Prosa dan Puisi (1963) susunan H.B. Jassin.
Hasil terjemahan dan susunannya, Puisi Dunia, menyebabkan dia mendapat Hadiah Sastra untuk terjemahan dari BMKN (Badan Musyawarah Kebudayaan Nasional), 1952.
- Terkini
- Komentar
Twitter
Video
Penyair
Abdul Hadi Widji Muthari
(24)
Abdurrahman Jami
(1)
Abu Nawas
(1)
Abu Tanam
(1)
Aidh al-Qarni
(2)
Aisyah ra.
(2)
Al Futuhat
(1)
Al Ghazali
(1)
Al Muktashim
(2)
Ali Bin Abi Thalib.
(1)
An-Niffari
(3)
As-Sadi Asy-Syairazi
(1)
As-Sanai
(6)
Asy Syafii
(13)
BJ Habibie
(2)
Bung Karno
(4)
Chairil Anwar
(72)
Dorothy Law Nolte
(2)
Elia Abu Madhi
(1)
Fariduddin Attar
(4)
Gabriela Mistral
(1)
Hafiz
(5)
HAMKA
(6)
Hamzah Al-Fansuri
(5)
Hasan al Basri
(1)
Ibn ‘Arabi
(2)
Ibnu Sina
(1)
Imam Bukhari
(1)
Jalaluddin Rumi
(108)
KH. Abdurrahman Wahid
(1)
Khalil Gibran
(62)
Muhammad Iqbal
(7)
Mustofa Bisri
(6)
Rabiah
(21)
Sunan Bonang
(2)
Sunan Kalijaga
(1)
Taufiq Ismail
(38)
Ubaidillah bin Abdullah bin Utbah bin Mas’ud
(1)
Umar Khayyam
(17)
Unknown
(2)
WS Rendra
(23)
Yunus Emre
(16)
0 comments