
Dia menjadi magang kwekeling dan Guru Bantu di sekolah kelas dua. Gemar mengkaji filsafat agama dan kebatinan. Dia pun masuk perkumpulan theosofi (1922).
Tulisannya mempunyai warna ajaran Jiddhu Khrisnhamurti dan Rabindranath Tagore.
Dia membantu berbagai majalah dan surat kabar, antara lain Panji Pustaka, Lukisan Dunia (Medan), Pujangga Baru, dan lain-lain.
Sejumlah puisi ada dalam antologi Pujangga Baru: Prosa dan Puisi (1963) susunan H.B. Jassin.
0 comments